Jumat, 28 Agustus 2020

Taushiyyah Pagi Jum'at: Tahapan Mewujudkan Keluarga Sakinah

        Buya Joni Nasri yang biasa dipanggil Ustadz Jonas memberikan taushiyyah bagi kalangan ASN Kementerian Agama Kota Padang Panjang (Jum'at, 28/8) di Aula Kemenag. Adik dari Buya Kondang sekaligus Kepala Kankemenag Kab. Solok H. Alizar Chan ini dengan gaya khas mirip abangnya mengingatkan kenangan peserta yang hadir dengan Buya Haji Alizar yang pernah menjadi  Kepala Kankemenag di Kota Serambi Mekkah. Ustadz Jonas yang berpendidikan S.2 ini menyampaikan ceramah dengan tema "Tahapan Mewujudkan Keluarga Sakinah"

5 Tahapan yang harus dilalui:

1. Ta'aruf  (Saling Mengenal kelebihan, kekurangan dan kebiasaan)

2. Taqabul (Saling Menerima)

3. Taqarub (Saling Mendekati/Menyesuaikan)

4. Ta'awun (Saling Membantu)

5. Tahadau (Saling Memberi Hadiah/Suprise).

        Insya Allah dengan menerapkan kelima poin ini dalam keseharian hidup berumah tangga akan dapat mewujudkan keluarga sakinah yang akan mendatangkan kehidupan bahagia dunia dan akhirat. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari peserta yang salah satunya menanyakan tips mengelola emosi dalam cinta dan mengelola cinta dalam emosi serta upaya kementerian agama dalam membangun keluarga sakinah tidak hanya mencukupkan penasehatan pra nikah.

Kamis, 27 Agustus 2020

RAKORNAS KPAI



Kementerian Agama Kota Padang Panjang ikut berpartisipasi pada Rapat Koordinasi Nasional yang diselenggarakan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melalui zoom meeting. Rakor ini bertemakan "Hasil Pengawasan Kesiapan Adabtasi Kebiasaan Baru di Sekolah/Madrasah" diikuti oleh jajaran kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama dari Pusat sampai Daerah. Kakankemenag  Gusman Piliang memandang Rakor ini penting langsung menugaskan  3 Kepala Seksi; Kasi PAIS H. Suarman, Kasi Pd. Pontren Editiawarman & Kasi Pendidikan Madrasah Wahyu Salim mengikuti Rakor  secara bersama-sama agar bisa diteruskan hasilnya nanti ke jajaran seksi masing-masing sekaligus untuk mewakili Kakankemenag pada waktu bersamaan mengikuti Launching Bimbingan Manasik Haji Sepanjang Tahun di Islamic Center.

3 Serangkai dalam rumpun Satuan Kerja Pendidikan Islam ini tampak kompak dan serius mengikuti Rakor dari awal sampai ditutup oleh komisioner KPAI Ibu Retno L; Materi tentang Persiapan dan Adabtasi Kebiasaan Baru pada Sekolah dan Hasil survei dan Pengawasan KPAI Persiapan Buka Sekolah, Adabtasi Kebiasaan Baru di Satuan Pendidikan disampaikan narasumber dan ditutup dengan penyampaian rekomendasi resmi dari KPAI yang meliputi:

1. KPAI Mendorong Dinas-dinas Pendidikan memberikan Panduan dan Pendanaan untuk Penyiapan buka sekolah.

2. KPAI mendorong para orang tua yang tergabung dalam Komite Sekolah untuk ikut mengawasi penyiapan infrastruktur buka sekolah.

3. Jika Pemerintah Daerah membuka sekolah, KPAI mendorong dilakukan PCR (swab) bukan rapid test.

4. KPAI mendorong pembukaan sekolah harus berdasarkan adabtasi baru.

5. Bagi SMK yang melakukan praktik laboratorium maupun bengkel ; KPAI mendorong pemerintah daerah dan pemerintah pusat memastikan kesiapan secara total. Kalau belumsiap, tunda buka sekolah meski hanya praktik.

Rabu, 26 Agustus 2020

ALUR IZIN PBM TATAP MUKA PADA MASA WABAH COVID19 BAGI RA, MI & MTs

BERDASARKAN REVISI SKB 4 MENTERI:
Setiap Satuan Pendidikan dibawah Kementerian Agama wajib mengisi DAFTAR PERIKSA pada EMIS, pembelajaran TATAP MUKA baru diperbolehkan/diizinkan apabila sudah memenuhi semua daftar periksa dan kepala satuan pendidikan tersebut telah menyatakan kesiapan sepenuhnya.Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi memberikan izin PBM Tatap Muka untuk tingkat Aliyah, Kantor Kementerian Agama Kab/Kota memberikan izin PBM Tatap Muka bagi tingkat RA, MI, MTs sesuai kewenangannya berdasarkan persetujuan satuan tugas percepatan penanganan COVID-19 setempat;

Selasa, 25 Agustus 2020

Aktivis Kampus Zaman Reformasi

dari kiri balakang Khairul Anwar, Khairil Chan, Musthafa Luthfi, Sholihin, duo lai lupo baris kaduo: Afrizal, Abrar, Gusrizal, Syahrial Salam, Sulaiman., Irwandi, Nuzran, Wahyu Salim, Khairuddin, Arjulis (alm) nan di muko Dewi, Cici, Dina,(lupo), Vera, Salma (almh), Siti Zubaidah Mengenang nostalgia kampus & memori perjuangan pergerakan mahasiswa masa reformasi 22 atau 23 tahun yang lalu bersama teman-teman seperjuangan; saat ini telah berkiprah melanjutkan perjuangannya dalam berbagai profesi mulai dari politikus, Guru, Dosen, Usahawan dan Birokrat. Sebagai politikus ada yang sempat menjadi anggota DPD RI/MPR RI dari Provinsi Jambi, Anggota Dewan Provinsi & Kab/Kota; Dosen pada IAIN Batusangkar & UIN Imam Bonjol Padang dan bekerja pada Kementerian Agama dan bidang usaha lainnya. Sekarang walaupun berjauhan tak sempat silaturrahim pasti ikatan persaudaraan dalam satu perjuangan semasa menjadi aktivis kampus dan dalam melewati perjuangan saat-saat reformasi dikumandangkan dengan diskusi, program, orasi bahkan demontrasi hingga prestasi takkan pernah terlupakan. Bersyukur pada Ilahi "sukses organisasi & sukses prestasi" sebagai motto aktivis kampus saat itu terwujud; Menjadi Mahasiswa Teladan dan menjadi lulusan terbaik dengan yudisium cumlaude menjadi bukti.

MYRES 2020

Kementerian Agama kembali melakukan inovasi ajang kreatifitas siswa pada masa wabah covid19 ini melalui MYRES Madrasah Young Reseacher Super Camp Tahun 2020. Harapan tentunya siswa siswi madrasah Kota Padang Panjang dapat menjadikan ajang ini untuk mengasah berbagai keterampilan & skill dalam menyiapkan diri menjadi generasi unggul di masa depan. #madrasahhebatbermartabatindonesiaterhormat

Minggu, 23 Agustus 2020

Siswa Madrasah Menjadi Pengibar Bendera

Siswa Madrasah dipercaya menjadi Pasukan Pengibar Bendera pada upacara peringatan HUT RI 75 Tahun 2020 Tingkat Kota Padang Panjang; Walau jumlah peserta jauh berkurang dibanding tahun sebelumnya karena wabah covid19, siswa madrasah masih mampu bersaing terdepan dalam seleksi PASKIBRAKA #madrasahhebatbermartabatindonesiaterhormat

Selasa, 18 Agustus 2020

Rapat Dinas: Madrasah Hebat Bermartabat Indonesia Maju Terhormat

Kementerian Agama kota Padang Panjang menggelar Rapat Dinas (Selasa, 18/8) bertempat di Aula Ikhlas Beramal; Kasi Pendidikan Madrasah Wahyu Salim dalam rapat dinas tersebut menyampaikan presentasi dengan tema "Madrasah Hebat Bermartabat Indonesia Maju Terhormat". Wahyu Salim memulai paparannya dari Visi dan Misi Kementerian Agama hasil dari memaknai Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden RI sesuai PMA No. 18 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis 2020-2014 yang berbunyi:

"Kementerian Agama yang Profesional dan Andal dalam Membangun Masyarakat yang Sholeh, Moderat, Cerdas, dan Unggul untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian berdasarkan Gotong Royong"

Ada 2 Misi dari 5 Misi Kementerian Agama sebagai representatif dari keberpihakan kepada dunia pendidikan:

Misi 4: Meningkatkan Layanan Pendidikan yang Merata dan Bermutu.

Misi 5: Meningkatkan Produktifitas dan Daya Saing Pendidikan.

Untuk mewujudkan hal tersebut Direktorat Jenderal Pendidikan Islam memiliki visi kerja sbb:

"Terwujudnya Pendidikan Islam yang Unggul, Moderat, dan menjadi Rujukan Dunia dalam Integrasi Agama, Pengetahuan dan Tekhnologi".

Selanjutnya Kasi Penmad yang baru menduduki jabatan lebih kurang 4 bulan ini menjelaskan tentang Struktur Dirjen Pendis, Bidang Penmad dan Seksi Pendidikan Madrasah sesuai dengan Nomenklatur baru pada PMA No. 19 Tahun 2019 tentang Instansi Vertikal Kementerian Agama dan TUPOKSI seksi Pendidkan Madrasah sbb:

1. Bimbingan Tekhnis

2. Pengelolaan Data dan Informasi

3. Penyusunan Rencana dan Pelaporan di bidang Pendidikan RA, MI dan MTs.

Adapun Program dan Kegiatan yang sudah dilaksanakan sbb:

1. Rapat Koordinasi Pendidikan Madrasah dengan Topik Bahasan Sosialisasi PBM pada Masa Wabah Covid19, PBM pada Pesantren dan Madrasah Boarding School dan Pembinaan Guru PNS yang menambah Jampel pada Madrasah Swasta.

2. Realisasi Pencairan TPG, TFG, GBPNS dan TUKIN.

3. Kegiatan Lintas Sektoral dengan Instansi terkait termasuk mewakili Kakankemenag pada Rapat di Balaikota.

4. Visitasi Lapangan ke Jajaran Madrasah.

5. Rapat Koordinasi Bidang Pendidikan Madrasah se-Sumatera Barat & Rapat virtual melalui Zoom Meeting ttg Akreditasi SM dan BAN PAUD NF dan Jajaran Madrasah.

6. Secara Instens meneruskan regulasi, kebijakan, Surat-surat dinas yang harus segera ditindaklanjuti madrasah dari Kanwil.

7. Verval Simpatika, EMIS dan PIP.

8. Penilaian Kinerja Kepala Madrasah.

9. PIGPM.

10. Renstra Madrasah batas Launching Oktober 2020.

11. Program Unggulan Madrasah a.l Tahfidz dan 10 Lulusan Terbaik MTsN masuk MAN.

12. Dll.

Aspek SDM seksi  Pendidikan Madrasah tidak lupa disinggung  dan diberi apresiasi yang telah melebihi ekspektasi harapan dan tuntutan tupoksi dengan harapan SDM ini dapat dikembangkan dan dilakukan reposisi sesuai tuntutan tugas yang terdapat pada PMA No. 12 Tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana pada Kementerian Agama.

Presentasi ini ditutup dengan permasalahan anggaran yang terbatas dengan harapan pada tahun berikutnya ada peningkatan alokasi anggaran sehingga pelaksanaan tugas dan target sasaran dapat dilakukan secara maksimal.

Pada rangkaian kegiatan Rapat Dinas ini diberikan Penghargaan bagi Satuan Kerja Serapan Anggaran Terbaik dimana satker pendis meraih terbaik II (dua).

Jumat, 14 Agustus 2020

KEWAJIBAN MENGISI DAFTAR PERIKSA PADA APLIKASI EMIS

Setiap Satuan Pendidikan dibawah Kementerian Agama wajib mengisi DAFTAR PERIKSA pada EMIS, pembelajaran TATAP MUKA baru diperbolehkan/diizinkan apabila sudah memenuhi semua daftar periksa dan kepala satuan pendidikan tersebut telah menyatakan kesiapan sepenuhnya.Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi memberikan izin PBM Tatap Muka untuk tingkat Aliyah, Kantor Kementerian Agama Kab/Kota memberikan izin PBM Tatap Muka bagi tingkat MI, MTs sesuai kewenangannya berdasarkan persetujuan satuan tugas percepatan penanganan COVID-19 setempat;
 

SOSIALISASI REVISI SKB 4 MENTERI

Pembelajaran tatap muka di satuan pendidikan pada tahun ajaran 2020/2021 dan tahun akademik 2020/2021 dilakukan secara bertahap di seluruh wilayah Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut: a. satuan pendidikan yang berada di daerah ZONA HIJAU dan KUNING berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nasional (https://covid19.go.id/peta-risiko) dapat melakukan pembelajaran tatap muka di satuan pendidikan setelah mendapatkan izin dari pemerintah daerah melalui dinas pendidikan provinsi atau kabupaten/kota, kantor wilayah Kementerian Agama provinsi, dan kantor Kementerian Agama kabupaten/kota sesuai kewenangannya berdasarkan persetujuan satuan tugas percepatan penanganan COVID-19 setempat;
 

Rabu, 12 Agustus 2020

Rapat Koordinasi Pendidikan Madrasah Sumatera Barat

 


Rakor Pendidikan Madrasah Sumatera Barat dibuka secara resmi oleh Kakanwil Kementerian Agama Prov Sumbar H. Hendri, rakor ini diikuti oleh Kasi Penmad dan Kepala MAN Se-Sumatera Barat. Dalam arahannya Kakanwil menyampaikan hal-hal sbb:

1. Serapan Anggaran agar dipacu dengan tetap memperhatikan akuntabilitas. Memberikan apresiasi  kepada Kepala MAN yang telah berhasil mencapai realisasi serapan anggaran terbaik. MAN 2 PK Padang Panjang memperoleh prestasi terbaik 1 dan berhak menerima penghargaan dari Kanwil.

2. Melakukan FGD Renstra Kementerian Agama tahun 2020-2024 menyusun Visi dan Misi lembaga mengacu PMA No. 18 Tahun 2020.

3. 10 Lulusan Terbaik MTsN harus melanjutkan pendidikannya ke MA.

4. Laporan Kinerja Mingguan mengacu SE. 18 Menteri Agama RI.

5. Sukseskan MTQ Nasional Sumatera Barat sebagai tuan rumah.

6. Program unggulan tahfidz madrasah.

7. PBM dimasa covid19  mengacu SKB 4 Menteri 6 syarat utama dan 4 syarat pendukung yang harus dipenuhi.

Acara dilanjutkan arahan Kèpala Bidang dan presentasi Kasi di lingkungan bidang pendidikan madrasah terkait tugas pokok dan fungsi serta program kegiatan yang harus segera dituntaskan.

Selasa, 11 Agustus 2020

4 KOMPETENSI GURU YANG HARUS SELALU DIKEMBANGKAN AGAR SELALU PROFESIONAL & MAMPU MENJAWAB TANTANGAN ZAMAN

Berdasarkan UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, pada pasal 10 ayat (1) menyatakan bahwa kompetensi guru sebagaimana dimaksud dalam pasal 8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi.

  1. Kompetensi Pedagogik, terdiri dari tujuan kompetensinya, yaitu (1) menguasai karakteristik peserta didik, (2) menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, (3) pengembangan kurikulum, (4) kegiatan pembelajaran yang mendidik, (5) pengembangan potensi peserta didik, (6) komunikasi dengan peserta didik, dan (7) penilaian dan evaluasi.
  2. Kompetensi Kepribadian, terdiri dari tiga kompetensi, yaitu (1) bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, (2) menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan, dan (3) etos kerja, rasa tanggung jawab yang tinggi, dan bangga menjadi guru.
  3. Kompetensi Sosial, terdiri dari dua kompetensi, yaitu (1) bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif, dan (2) komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat.
  4. Kompetensi Profesional terdiri dari dua kompetensi yaitu (1) penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu dan (2) mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif.

Senin, 10 Agustus 2020

DATA GURU DAN PEGAWAI JAJARAN MADRASAH KEMENTERIAN AGAMA KOTA PADANG PANJANG

 

PEMBINAAN TENAGA PENDIDIK JAJARAN KEMENAG PADANG PANJANG

Kementerian Agama Kota Padang Panjang (Senin, 10/8) memberikan pembinaan kepada Guru-guru PNS yang menambah jam pelajaran pada madrasah swasta yang diselenggarakan oleh masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh 24 guru PNS dan 2 Pengawas Madrasah. Wahyu Salim selaku Kasi Penmad dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan ini didasari oleh hasil evaluasi dari kinerja guru yang perlu ditingkatkan apalagi pada suasana wabah covid19 dimana tantangan profesi guru semakin berat seperti penggunaan IT dan pembuatan media pembelajan berbasis digital sehingga guru PNS ini bisa memberikan kontribusi dan penguatan lembaga kementerian agama dan lembaga pendidikan tempat mereka menambah jam pelajaran dan dirasakan kehadiran guru-guru PNS sangat berharga.  

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang panjang Gusman Piliang dalam arahannya menyampaikan pesan agar guru PNS tidak henti-hentinya meningkatkan kualitas diri dan kinerja dan mampu bersinergi dengan lembaga pendidikan tempatnya mengabdi sehingga tidak terjadi pengembalian guru PNS dari yayasan kepada Kementerian Agama. Pengembalian itu wujud dari penilaian bahwa kompetensi guru PNS berada dibawah harapan yang diinginkan. Untuk itu guru PNS apalagi yang telah bersertifikasi profesi tidak puas dengan sertifikat profesi itu sehingga membuat diri merasa cukup dan tidak ingin mengambangkan diri. Kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesi perlu diasah, diasuh dan dikembangkan apalagi pada saat tantangan dunia pendidikan semakin berat pada masa wabah covid19 ini dan tuntutan pengunaan teknologi informasi pada media-media pembelajaran berbasis elektronik. 
Tunjangan sertifikasi dan tunjangan kinerja yang diterima seyogyanya menjadi pemicu peningkatan kinerja guru apalagi sistem informasi dirancang secara elektronik seperti simpatika, emis, e-learning, e-SKP, e-PAK dsb.
 

Jumat, 07 Agustus 2020

8 STANDAR PENDIDIKAN NASIONAL

  1. STANDAR ISI
  2. STANDAR PROSES
  3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
  4. STANDAR PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
  5. STANDAR SARANA PRASARANA
  6. STANDAR PENGELOLAAN
  7. STANDAR PEMBIAYAAN
  8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN 

Pembukaan Workshoop RPP pada Satuan Pendidikan Yayasan Thawalib Padang Panjang

 Pointer

Sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang

Diwakili Kasi Pendidikan Madrasah

Pada Acara Pembukaan Workshoop Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Jum’at, 7 Agustus 2020


 

Muqaddimah

Salam Penghormatan

Salam Maaf dari Kakankemenag

1.     Apresiasi kepada Yayasan Thawalib Padang Panjang yang telah inisiasi penyelenggaraan Workshoop RPP yang sangat penting ini dimana bertujuan mempermudah, memperlancar dan meningkatkan hasil dari proses belajar mengajar; dengan menyusun RPP secara professional, sistematis dan berdaya guna maka guru akan mampu melihat, mengamati, menganalisis dan memprediksi program pembelajaran sebagai kerangka kerja yang logis dan terencana; maka bukan zamannya lagi apabila seorang guru masuk ke dalam kelas belajar tatap muka atau pembelajaran laring dan luring tanpa membuat dan mempedomani RPP.

Untuk itu maka diharapkan setiap guru betul-betul menjadikan RPP ini sebagai acuan dalam  melaksanakan kegiatan pembelajaran agar lebih terarah dan berjalan dengan efektif dan efesien.

RPP salah satu item/indikator utama penilaian akreditasi madrasah saat ini dari 6 satuan pendidikan pada thawalib 2 mendapat nilai akreditasi A (MIUT, MAS Thawalib Putri)  dan 4 (RA Al-Qur’an, MTSS Putra, MTSS Putri, MAS Putra) mendapat B.

2.       Apresisasi kepada Bapak/Ibu yang telah memilih profesi Guru sebagi pendidik “pahlawan tanpa jasa”, “tanpa guru kita tidak akan pernah bisa seperti sekarang” sebagai ladang amal bagi kita di samping juga  untuk mencerdaskan kehidupan bangsa apalagi di saat  tantangan pendidikan di masa akan datang semakin berat.

Berdasarkan PMA No. 18 Tahun 2020 Tanggal 30 Juni 2020

VISI Kementerian Agama sbb:

"Kementerian Agama yang Profesional dan Andal dalam membangun Masyarakat yang Saleh, Moderat, Cerdas, dan Unggul untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian berdasarkan Gotong Royong"

 Dituangkan dalam visi dirjen pendis:

"Terwujudnya Pendidikan Islam yang unggul, moderat, dan menjadi rujukan dunia dalam integrasi ilmu agama, pengetahuan dan teknologi”

dengan peningkatan layanan pendidikan yang bermutu, merata dan peningkatan produktifitas dan daya saing pendidikan

Untuk mewujudkannya salah satunya pemerintah telah menyediakan anggaran BOP/BOS.  Kementerian Agama Kota Padang Panjang telah merealisasikan tahap I Tahun 2020 sebesar 1,59 M, 6 satuan pendidikan dibawah yayasan thawalib telah mendapatkannya dan akan dicairkan untuk tahap II lebih kurang juga 1,5 M lagi agar 8 standar pendidikan nasional tercapai secra maksimal (isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan kependidikan, sarana prasarana, pengelolaan, pembiayaan & penilaian pendidikan)

3.       Harapan jaga:

Stabilitas lembaga → sinergisitas seluruh komponen pendidikan, tingkatkan koordinasi dan komunikasi dengan kemenag dan diknas selaku lembaga Pembina & jaga  kekompakan

Disiplin pelaksanaan tugas sebagai pendidik → menyiapan RPP, strategi dan media pembelajaran.

Dalam masa pandemic wabah covid19 → disiplin menerapkan standar protocol kesehatan

Bila ada PNS Kemenag apakah guru atau pegawai yang yang mengajar di sini agar bisa berkontribusi dan berkolaborasi bekerjasama dalam mewujudkan  visi & misi lembaga dan bisa menjadi suri teladan bagi sesama.

    4.       Penutup

·         Membuka acara secara resmi

·         Permohonan maaf dan terimakasih

Wassalam

Senin, 03 Agustus 2020

MENERIMA KUNJUNGAN PENGURUS YAYASAN THAWALIB PADANG PANJANG

Senin 3/8 menerima kunjungan pengurus YAYASAN THAWALIB PADANG PANJANG dalam rangka silaturrahim dan memperkenalkan pimpinan perguruan DR. Zulkarnain 

PEMERIKSAAN DALAM RANGKA ALIH TUGAS KEPALA MADRASAH

Senin, 3/8 melaksanakan pemeriksaan dlm rangka alih tugas kepala MAN 1 Padang Panjang