Selasa, 10 Januari 2017

ASN Kemenag Harus Proaktif Sebarkan Islam Rahmatan Lil Alamin


Selaras dengan himbauan Sekjen Kemenag Nur Syam pada Peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke-71 yang diselenggarakan Kankemanag Kab. Bandung Jawa Barat, di Bandung, Minggu (08/01) yang mengajak aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama, khususnya yang muslim, untuk proaktif dalam syiar ajaran Islam Rahmatan Lil Alamin, penyelenggara syariah Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang sebagai pengamalan 5 nilai budaya kerja kementerian agama dari segi inovasi telah lebih dahulu membuat blog sebagai media mengembangkan wawasan Islam Rahmatan Lil'alamiin, sekaligus sebagai report kegiatan. Hal ini tampak jelas pada tampilan profil blog.
Di antara poin penting dari himbauan sekjen adalah bahwa ASN Kemenag seharusnya dapat berperan sebagai Inisiator dan promotor Islam Rahmatan Lil'alamiin di Indonesia.
Salah satu tugas Kementerian Agama adalah meningkatkan pemahaman dan pengamalan beragama serta membangun kerukunan umat beragama. Makanya ASN Kemenag juga harus bisa menjadi pemuka agama yang baik serta mengembangkan paham dan perilaku agama yang baik pula.
"Kita harus terus-menerus menyebarkan ajaran agama yang rahmatan lil alamin. Agama yang memberikan kedamaian dan keselamatan. Kita harus menjadi agen Islam yang menegakkan Islam wasathiyah, Islam yang moderat.
Indonesia kata Nur Syam, dikenal sebagai laboratorium kerukunan umat beragama. Indonesia dinilai bisa menjadi contoh dalam membina kerukunan beragama. "Makanya, marilah semua kita menjadi umat Islam yang menyumbangkan kerukunan umat beragama tersebut," katanya.
"Saya kira Indonesia bisa mengembangkan kerukunan beragama karena peranan umat Islam. Jika umat Islam tidak mengembangkan toleransi beragama maka pastilah di Indonesia tidak akan terjadi kerukunan umat beragama seperti sekarang," tambahnya.
Nur Syam menambahkan, falsafah hidup rukun, harmoni dan slamet menjadi bagian penting dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang harus terus dijaga dan dipraktikkan.

Tidak ada komentar: